Malam Sunyi di Jatinegara: 3 Wanita Terjaring di Tembok Bolong
Suasana malam di kawasan Tembok Bolong, Jatinegara, biasanya hanya diwarnai lampu jalan redup dan suara kendaraan yang sesekali melintas. Namun, malam itu berubah menjadi malam yang penuh ketegangan saat petugas gabungan melakukan razia di area yang dikenal sebagai titik rawan pelanggaran sosial tersebut.
Razia Malam di Tengah Sunyi
Petugas Satpol PP bersama aparat kepolisian dan unsur wilayah melakukan penyisiran di sepanjang area Tembok Bolong, Jatinegara, pada pukul 23.30 WIB. Razia ini dilakukan sebagai langkah penertiban untuk menjaga ketertiban wilayah yang sering menjadi tempat mangkal dan titik transaksi yang mengundang keresahan warga sekitar.
Saat razia berlangsung, petugas mendapati tiga wanita yang sedang berada di sekitar tembok tersebut tanpa tujuan jelas. Ketiganya terjaring saat petugas melakukan pemeriksaan identitas dan penggeledahan barang bawaan untuk memastikan tidak ada aktivitas ilegal yang terjadi di lokasi tersebut.
Proses Penertiban dan Pembinaan
Ketiga wanita tersebut kemudian dibawa ke kantor Satpol PP untuk dilakukan pendataan dan pemeriksaan lebih lanjut. Kepala Satpol PP Jakarta Timur menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat serta mengurangi potensi tindak kejahatan yang sering terjadi di kawasan tersebut.
Selain itu, pihak Satpol PP juga melakukan pembinaan kepada para wanita yang terjaring razia agar tidak kembali mengulangi kegiatan serupa yang dapat merugikan diri mereka sendiri dan lingkungan sekitar. Upaya ini merupakan bagian dari penegakan Peraturan Daerah (Perda) mengenai ketertiban umum.
Reaksi Masyarakat
Penertiban di Tembok Bolong Jatinegara ini mendapatkan respon positif dari warga sekitar yang merasa lega dengan adanya patroli malam. Mereka mengakui bahwa kawasan tersebut kerap menjadi tempat aktivitas mencurigakan yang mengganggu kenyamanan warga, terutama saat malam hari.
Seorang warga sekitar, Dini (42), menyatakan bahwa razia malam seperti ini sebaiknya dilakukan secara rutin untuk mencegah kawasan Tembok Bolong kembali menjadi tempat yang rawan aktivitas negatif. “Kami jadi merasa lebih aman kalau ada patroli seperti ini. Semoga bisa rutin,” ujarnya.
Upaya Penertiban Berkelanjutan
Kegiatan razia malam ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan, terutama di titik-titik yang rawan dijadikan tempat kegiatan ilegal. Satpol PP juga berencana untuk terus melakukan patroli malam secara berkala di kawasan Jatinegara dan sekitarnya untuk menjaga keamanan masyarakat.
Dengan adanya patroli dan penertiban rutin, diharapkan kawasan Tembok Bolong tidak lagi menjadi tempat aktivitas yang meresahkan, serta masyarakat dapat merasa lebih aman saat melintas di malam hari.